Kemacetan DKI Rugikan Rp 67,5 T, Sandi akan Percepat Pembangunan

Kemacetan DKI Rugikan Rp 67,5 T, Sandi akan Percepat Pembangunan

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Senin, 04 Des 2017 08:45 WIB
Wagub DKI Sandiaga Uno (Marlinda Oktaviani/detikcom)
Jakarta - Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) menghitung kerugian ekonomi DKI Jakarta akibat kemacetan tahun ini sebesar Rp 67,5 triliun. Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta memastikan akan melakukan percepatan pembangunan di Jakarta.

"Semua kami percepat," kata Sandi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (4/12/2017).


Sandi menjelaskan hal yang akan dipercepat tersebut di antaranya terkait investasi, pendanaan, gerakan, dan pembangunan infrastruktur. Tujuannya, untuk segera mengurai kemacetan di Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu yang akan kami lakukan," ujarnya.


Sebelumnya, kemacetan lalu lintas di Jakarta dari tahun ke tahun terus meningkat. Tahun 2017, kerugian untuk Provinsi DKI Jakarta mencapai Rp 67,5 triliun, sementara wilayah Bodetabek mencapai Rp 100 triliun.

"Tahun 2017 ini, menurut perhitungan Bappenas, kerugian khusus di DKI Jakarta saja mencapai Rp 67,5 triliun, sementara kerugian yang dialami di wilayah Bodetabek mencapai Rp 100 triliun per tahun," ujar Kepala BPTJ Bambang Prihartono dalam diskusi di D'Cost VIP Jl Abdul Muis, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (3/12). (dkp/gbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads