Dari informasi yang diterima detikcom, sebelum tewas Haris diketahui dalam keadaan sehat saat akan mengikuti Diksar Angkatan XIX tahap I Himapala Bahtera Buana di Keluraham Pulokerto, Kecamatan Gandus Kota Palembang. Di tengah padatnya kegiatan, Haris tiba-tiba mengalami kesurupan pada Sabtu (2/12), sekitar Pukul 15.00 WIB.
Dikarenakan lokasi Diksar cukup jauh dari pemukiman warga, panitia panik dan bingung saat akan memberikan pertolongan pada korban yang merupakan warga Jalan Jambu Sukorejo, Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilanjutkan Maruly, Haris dibawa teman-temannya menuju rumah ustaz Taufik. Namun, saat saat perjalanan ke rumah ustaz Taufik, korban diduga sudah dalam keadaan meninggal dunia.
"Ustaz Taufik ini yang mengetahui jika korban sudah meninggal dunia, tak berapa lama akhirnya melaporkan ke Polsek Gandus. Saat ini korban sudah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Maruly.
Sebagaimana diketahui, kegiatan ini diikuti sebanyak 26 peserta Diksar. Salah satunya adalah Haris yang tewas secara mendadak dan belum diketahui penyebabnya. (jor/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini