Usai Kena Razia SIM, Siswa Diantar Polisi ke Sekolah

Bone - Banyaknya pelajar di bawah umur yang menggunakan kendaraan ke sekolah menjadi perhatian pihak kepolisian. Setelah dirazia, para siswa tersebut diantar langsung oleh polisi ke sekolah.

Seperti operasi tertib lalu lintas yang digelar Satlantas Polres Bone, Sulawesi Selatan di Jalan Ahmad Yani, Watampone, Bone, Sulawesi Selatan (29/11/2017) pagi. Puluhan kendaraan pelajar pun terjaring razia. Sebab, para pelajar yang masih di bawah umur tersebut tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM).

Selain itu, masih banyak yang membandel dengan tidak memakai helm. Para pelajar yang kendaraannya ditahan harus diantar ke sekolah menggunakan kendaraan petugas.

Kapolres Bone AKBP Kadar Islam, yang juga turun langsung memimpin operasi ini, mengaku banyaknya pelajar yang masih di bawah umur diberi kuasa kendaraan oleh orang tuanya ke sekolah meski hal itu melanggar.

"Banyak anak-anak di bawah umur di Bone ini yang menggunakan kendaraan ke sekolah. Hal ini juga merupakan edukasi bagi para anak untuk taat pada aturan," ungkapnya.

Selain menyasar pengendara di bawah umur, operasi yang digelar ini memberikan imbauan kepada para pengendara secara umum untuk lebih mematuhi tertib berlalu lintas, seperti penggunaan helm berstandar SNI dan tetap menyalakan lampu kendaraan serta memakai sabuk pengaman bagi pengendara roda empat. (asp/asp)