Usai menyampaikan sambutan sekitar 13 menit, Sohibul berniat membacakan pantun. Namun setelah mengucapkan dua kata, dia lupa lanjutannya.
"Kuncup indah... ah lupa lagi kan," kata Sobilul di Monas, Minggu (26/11/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pantunnya kepanjangan jadi tidak begitu hafal. Mohon maaf ya," ujarnya.
Mengawali sambutannya, Sohibul mengatakan dibukanya Monas untuk kegiatan keagamaan sebagai bentuk pemenuhan janji kampanye Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Sohibul yakin Anies-Sandi mampu membangun peradaban spritual di DKI Jakarta.
"Ini adalah sebuah kebahagiaan buat saya secara pribadi, tentu saja buat hadirin sekalian. Saya merasa bahagia secara khusus karena dibukanya kembali Monas sebagai tempat untuk tabligh Akbar, peringatan Maulid, ini merupakan pemenuhan janji gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta," kata Sohibul. (abw/nvl)