Ada tujuh orang yang bertugas sebagai MC dalam resepsi ini. Salah satunya adalah Amir Nasution, yang sering berpantun dalam membawakan acara.
"Untuk MC ada tujuh orang, ada saya Amir Nasution, Datuk Saiful dia tentara, pangkatnya kolonel. Dia orang melayu asli, orang Medan tapi tugas di Jakarta. Kemudian ada Feni, Gizan, Caca Siregar ada Yunus dan Anja Pasaribu," kata Amir di sela resepsi pernikahan Kahiyang-Bobby di Bukit Hijau Regency, Medan, Sumatera Utara, Minggu (26/11/2017).
Amir menjelaskan, ketujuh orang tersebut berbagi tugas dan tempat di sekitar resepsi. Dirinya bersama Datuk Saiful dan Caca Siregar bertugas di panggung utama (pelaminan). Sementara Feni dan Gizan bertugas di panggung hiburan.
"Kemudian Anja dan Yunus mereka mobile. Tujuannya mereka memantau situasi. Nanti mereka cerita bagaimana situasi," kata Amir.
Bicara soal pantun, Amir merupakan salah satu MC yang sering membawakan pantun dalam. Maklum, ternyata dia adalah 'Raja Pantun' di Medan.
Baca juga: Suasana Hangat di Resepsi Kahiyang-Bobby |
Dia mengatakan, sengaja menyelipkan pantun-pantun saat membawakan acara. Sebab, Medan merupakan kota Melayu yang khas dengan pantun.
"Pantun itu kan sebagai khazanah khas kebudayaan lokal, terutama Melayu. Kalau kita cerita Medan, Medan itu adalah Melayu. Jadi kita tak akan lepas dari itu. Dan dengan pantun kan bahasanya lebih indah lagi kalau kita ngomong," katanya.
Lantas, apakah juga ada permintaan khusus dari pihak keluarga?
"Kalau tidak diminta pantun pasti pihak keluarga nggak manggil saya. Karena mereka tahu kalau Amir Nasution adalah Raja Pantun," kata pria yang pernah menjuarai lomba pantun tingkat internasional ini.
Selain itu, Amir juga mengatakan, dirinya pernah membawakan acara saat pernikahan kakak Bobby. Dia juga sering membawakan acara resmi, termasuk acara kepresidenan.
"Kalau dulu kakak Bobby juga saya yang bawa acara di sini. Jadi mungkin kaitannya dengan acara. Kebetulan kan Bobby juga dapat anak Presiden. Saya juga kan sering bawa acara kepresidenan, jadi mungkin beberapa acara yang dihadiri Presiden saya selalu membawakan itu. Di samping saya MC untuk entertain, saya juga MC resmi. Jadi orang Paspampres juga tidak mempermasalahkan ini," kata pria yang mengawali karir MC sejak 1983 ini.
Amir mengatakan, dalam berpantun dia selalu spontan. Si Raja Pantun ini pun sempat ditantang membuat pantun dalam waktu singkat. Dia pun langsung menjawab tantangan itu hanya dalam beberapa detik.
"Begitu terbang ke Pulau Gambar, orang lama mengambil kemiri. Itu orang sangat sabar, nunggu salaman sambil berdiri," katanya.
"Jadi spontan saja," tambah Amir sambil tersenyum. (jor/imk)