Pria Ini Menangis Terharu Mobilnya yang Dicuri Dikembalikan Polisi

Pria Ini Menangis Terharu Mobilnya yang Dicuri Dikembalikan Polisi

Bahtiar Rifa'i - detikNews
Sabtu, 25 Nov 2017 11:59 WIB
Polda Banten mengembalikan kendaraan yang dicuri kepada pemiliknya di Mapolda Banten, Sabtu (25/11/2017). (Bahtiar Rifai/detikcom)
Jakarta - Bambang menangis terharu. Ia tak menyangka mobilnya yang dicuri bisa dikembalikan polisi.

"Terima kasih kepada jajaran Polda Banten, mobil saya akhirnya kembali. Saya ini korban penipuan," kata Bambang saat penyerahan mobil miliknya di Mapolda Banten, Jalan Syekh Nawawi Al-Bantani, Kota Serang, Sabtu (25/11/2017).

Saat menerima penyerahan mobil, Bambang menangis sampai memeluk kaki Kapolda Brigjen Listyo Sigit Prabowo. Selain Bambang, ada delapan orang lagi yang mobilnya dikembalikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka menjadi korban pencurian, perampokan, dan penipuan yang mobilnya ditemukan polisi dalam Operasi Jaran Kalimaya 2017.

Ada 20 mobil dan 116 sepeda motor yang akan dikembalikan dari hasil operasi di wilayah Banten. Dari 20 mobil yang akan diserahkan kepada pemilik, ada empat mobil yang masih dicari pemiliknya.

 Polda Banten mengembalikan kendaraan yang dicuri kepada pemiliknya di Mapolda Banten, Sabtu (25/11/2017) Polda Banten mengembalikan kendaraan yang dicuri kepada pemiliknya di Mapolda Banten, Sabtu (25/11/2017). (Bahtiar Rifai/detikcom)

"Ini adalah bentuk tanggung jawab Polri atas apa yang kita laksanakan, akan kita kembalikan ke masyarakat," ujar Listyo.

Pengembalian kendaraan ini tidak dipungut biaya. Listyo juga berpesan agar pemilik kendaraan berhati-hati.

"Apabila ada hal yang ingin diperbantukan Polri, kami siap melayani," katanya.

 Polda Banten mengembalikan kendaraan yang dicuri kepada pemiliknya di Mapolda Banten, Sabtu (25/11/2017) Polda Banten mengembalikan kendaraan yang dicuri kepada pemiliknya di Mapolda Banten, Sabtu (25/11/2017). (Bahtiar Rifai/detikcom)
(bri/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads