Komnas Perempuan Soroti Investasi di Seminar Poligami: Agenda Bisnis

Komnas Perempuan Soroti Investasi di Seminar Poligami: Agenda Bisnis

Yulida Medistiara - detikNews
Jumat, 24 Nov 2017 10:04 WIB
Foto: Screenshoot seminar Daurah Poligami (web Dauroh Poligami Indonesia)
Jakarta - Dauroh Poligami Indonesia menggelar seminar 'Cara Kilat Mendapatkan 4 Istri, para calon peserta diharuskan membayar hingga Rp 5 juta. Komnas Perempuan menilai seminar tersebut merupakan agenda bisnis semata.

"Saya kira ini agenda bisnis, memperdagangkan perempuan dengan modus seminar. Agama dijadikan alat untuk kepentingan pemuas nafsu dengan cara menikahi. Padahal prinsip UU no 1 tahun 1974 tentanng perkawinan adala monogami," kata Komisioner Komnas Perempuan Masruchah, ketika dihubungi detikcom, Kamis (23/11/2017) malam.

Menurutnya, jumlah laki-laki dengan penduduk lebih banyak laki-laki sehingga sering disalahpahami dengan menikahi perempuan lebih dari satu orang. Ia menambahkan jika pria menikahi lebih dari satu perempuan maka dilakukan dengan modus nikah sirri yang mengakibatkan berdampak buruk pada kehidupan anaknya kelak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Data susenas laki-laki 51% dan perempuan 49%, tetapi seringkali masyarakat dengan alasan menolong perempuan yang jumlahnya lebih banyak dengan menikahinya. Ini modus. Perkawinan lebih dari 1 istri biasanya dilakukan secara sirri yang berdampak buruk pada kehidupan perempuan dan anak-anak," ungkapnya.

Ia menilai seminar tersebut merupakan bentuk kekerasan terhadap perempuan. Padahal menurutnya sejak tanggal 25 November hingga 11 Desember sedang dilakukan kampanye anti kekerasan terhadap perempuan.

"Ini adalah bentuk kekerasan terhadap perempuan dan diskriminasi terhadap perempuan. 25 November itu bertepatan dengan dimulainya kampanye 16 hari anti kekerasan terhadap perempuan sedunia," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, undangan seminar 'Cara Kilat Mendapatkan 4 Istri' beredar di grup WhatsApp. Peserta pria yang akan ikut seminar diharuskan investasi hingga Rp 5 juta.

Acara tersebut diselenggarakan Dauroh Poligami Indonesia. Yang dimaksud investasi, para peserta pria diwajibkan membayar uang sejumlah Rp 3,5 juta sebelum acara pada tanggal 20 November-1 Desember. Jika membayar pada hari H yakni 3 Desember, maka peserta membayar Rp 5 juta bila masih ada kuota tersisa.

Peserta pria dibatasi kuota hanya untuk 20 orang. Sementara bagi wanita single yang akan mendaftar tidak dikenakan biaya dan tidak ada batasan kuota. Seminar itu ditujukan untuk melakukan edukasi terkait poligami.

"Memang betul. Kami ingin menyelenggarakan event edukasi bagi umat Islam terkait poligami," kata panitia acara, Vicky saat dikonfirmasi, Jumat (3/11/2017). (yld/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads