"Tanah Abang ini kita sudah punya konsepnya, sudah ciamik," ujar Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (20/11/2017).
Sandi mengungkapkan saat ini Pemprov DKI masih terus menggodok konsep penataan kawasan itu. Ia mengatakan akan mempresentasikan konsep penataan itu kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terlebih dahulu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nantinya, ia dan tim penataan kawasan Tanah Abang akan mempresentasikan konsep penataan itu dalam bentuk 3 dimensi. Hal ini agar kondisi dan pergerakan manusia di Tanah Abang bisa divisualisasikan dengan baik.
Sandi juga menegaskan, prinsip konsep yang telah dirancang mengutamakan kepentingan pejalan kaki di kawasan Tanah Abang. Konsep itu juga turut memperhatikan potensi ekonomi.
"Pokoknya konsep besarnya memuliakan pejalan kaki, memastikan lapangan kerja tetap ada, ekonomi akar rumput tetap kita dorong, memastikan sistem transportasinya integrated, dan ini adalah konsep kolaborasi dari multi-stakeholders, bukan hanya Pemprov," ucap Sandi. (jbr/jbr)











































