Kawat Berduri Hingga Kendaraan Taktis 'Amankan' Sidang Vonis Buni Yani

Kawat Berduri Hingga Kendaraan Taktis 'Amankan' Sidang Vonis Buni Yani

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Selasa, 14 Nov 2017 08:07 WIB
Pengamanan sidang vonis Buni Yani (Foto: Dony Indra/detikcom)
Bandung - Pengamanan ketat tampak diterapkan polisi menjelang sidang vonis Buni Yani hari ini. Kawat berduri telah dipasang di halaman gedung persidangan.

Pantauan detikcom di lokasi sidang di Gedung Arsip dan Perpustakaan, Jalan Seram, Kota Bandung, Selasa (14/11/2017) sekitar pukul 07.30 WIB, polisi tampak telah siap siaga. Kawat besi sepanjang 20 meter juga telah dipasang.

"Kita pasang kawat berduri supaya nanti tidak banyak massa yang masuk ke area dalam," ucap Kapolrestabes Bandung Kombes Hendro Pandowo usai memimpin apel pengamanan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Selain kawat berduri, polisi juga mempersiapkan kendaraan taktis. Tiga unit mobil barracuda dan satu water canon sudah disiapkan. Polrestabes sendiri menambah kekuatan dari 800 personel menjadi 1.032 personel.

"Ini sidang terakhir dan ada informasi juga massa cukup banyak. Sehingga kita tingkatkan jumlah personelnya," kata Hendro.

Kawat Berduri Hingga Kendaraan Taktis 'Amankan' Sidang Vonis Buni YaniFoto: Dony Indra/detikcom
Sementara itu area lokasi gedung telah disterilkan. Polisi menutup sementara Jalan Seram untuk persiapan pengamanan.

"Rencananya kita akan buka jalur lagi. Tapi nanti dilihat juga kondisinya, kalau tidak memungkinkan dibuka, kita tetap ditutup," tandasnya.


Buni Yani akan menjalani sidang vonis atas kasus penyebaran video Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat berpidato di Kepulauan Seribu. Selain penyebaran, Buni disebut telah memotong video tersebut. Jaksa menuntut Buni dengan hukuman 2 tahun penjara. (rna/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads