"Anggota ada yang terluka saat berusaha menyelamatkan diri ketika diserang panah dan sangkur. Anggota tersebut terjatuh dan kena anak panah," kata Kapolres Dharmasraya AKBP Roedy Yoelianto saat dihubungi detikcom, Minggu (12/11/2017).
Menurut Roedy, luka anggota kepolisian itu tidak parah. Dia sudah mendapatkan penanganan medis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bangunan Mapolres Dharmasraya hangus dilalap api. Dua orang pelaku yang juga terduga teroris tewas ditembak karena melawan aparat.
Dari hasil penggeledahan terhadap dua jasad terduga pelaku, ditemukan sepucuk surat berisi pesan jihad. Tertera nama Abu Azzalam Al Arkhobiliy di bagian akhir surat itu.
"Kami masih melakukan pendalaman apakah terkait dengan teroris apa tidak. Nanti kita lakukan pendalaman dulu," kata Roedy sebelumnya. (jor/dha)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini