Polisi: dr Helmi Ngaku Baru 2 Bulan Pegang Senpi untuk Bela Diri

Polisi: dr Helmi Ngaku Baru 2 Bulan Pegang Senpi untuk Bela Diri

Mei Amelia R - detikNews
Jumat, 10 Nov 2017 16:16 WIB
Foto: dr Ryan Helmi (dok Istimewa)
Jakarta - Polisi masih mendalami kepemilikan senjata api dr Ryan Helmi yang digunakan untuk menembak mati istrinya dr Letty Sultri. Pengakuan sementara, Helmi mendapatkan senjata api itu dari seseorang dengan alasan untuk membela diri.

"(Senjata api) didapat dari seseorang. Nanti akan disampaikan lebih lanjut oleh pimpinan kami," kata Kanit II Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Ari Cahya Nugraha kepada detikcom, Jumat (10/11/2017).

Helmi mengaku belum lama memiliki senjata api tersebut. Alasan Helmi, dia memiliki senjata api tersebut untuk berjaga-jaga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"(Memegang senpi) dua bulan terakhir. Pengakuannya buat bela diri, tapi kita tidak percaya begitu saja, masih kita dalami," lanjut Ari.

Senjata api itu yang mencabut nyawa Letty di tangan suaminya, di Klinik Azzahra Medical Center, Jl Dewi Sartika, Cawang, Jakarta Timur. Belum ada penjelasan lebih lanjut soal asal usul dua pucuk senjata api tersebut.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan dua pucuk bahwa senjata api milik Helmi adalah rakitan. Tim Labfor masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk salah satu jenis senjata api tersebut.

(mei/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads