"Dia sudah mempersiapkan senjata api dari rumahnya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono kepada detikcom, Jumat (10/11/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam perjalanan mendekati Klinik Azzahra dia memasukan peluru ke senpi, karena sebelumnya belum dia isi peluru senpinya itu," ujar Argo.
Helmi datang ke klinik itu untuk menemui istrinya. Dia berharap agar bisa berbicara dengan istrinya sebelum Pengadilan Agama Jakarta Timur memutus cerai rumah tangga keduanya.
"Karena istrinya ini kan sudah ajukan cerai dan kalau tidak salah tanggal 21 November ini akan diputus, sehingga dia ke situ dengan harapan bisa ngomong sama istrinya," sambungnya.
Setibanya di lokasi, Helmi terlibat percekcokan dengan Letty. Emosi Helmi memuncak, hingga akhirnya dia menembak Letty sebanyak 6 kali tembakan hingga tewas.
(mei/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini