Serangkaian acara digelar dalam peringatan Hari Pangan Sedunia Tingkat Jawa Barat. Acara itu meliputi pameran, demo dan gelar teknologi pertanian, talkshow, senam sehat, fun run dan hiburan lainnya. Hari Pangan digelar rutin dan menjadi panggung apresiasi bagi para pelaku pertanian dan ketahanan pangan di Jawa Barat.
Segmen acara rakyat petani itu dihadiri langsung oleh Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan (Aher) yang didampingi istri, Netty Prasetiyani Heryawan. Netty diundang tentu sesuai kapasitasnya yang konsen dalam pemberdayaan keluarga melalui kiprahnya di 3 (tiga) organisasi di Jabar yaitu PKK, Dekranasda dan P2TP2A.
Netty hadir mengenakan kerudung kuning dan membawa kipas berwarna merah. Soal warna itu, dia menyebut sebagai simbol kekayaan pangan dan sayuran bumi Jawa barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam konteks lain, segar dan cerah inilah yang dipandang harus selalu dipertahankan Jabar sebagai pusat lumbung pangan nasional. Bagaimana tidak, Jabar tercatat sebagai penyuplai terbesar beras di tanah air.
"Jawa Barat juga jagonya komoditas hortikultura (sayur mayur), mencapai 40%. Termasuk suplai 50 persen unggas nasional untuk kebutuhan protein hewani," kata Netty dalam keterangan tertulis dari Pemprov Jabar, Jumat (10/11/2017).
![]() |
Dengan angka itu, maka tak salah, Jabar berkontribusi besar pada republik ini. Menurut Netty, warga Jabar harus memanfaatkan kesuburan dan kekayaan alam yang melimpah untuk meraih kedaulatan pangan.
Sebab di Provinsi ini paling baik tingkat kesuburannya. Maka, sangat diperlukan regenerasi petani. Demi terwujud tujuan nasional sebagai lumbung pangan dunia pada tahun 2045. (ega/nwy)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini