Cek Tempat Spa, Camat Sawah Besar Imbau Tidak Ada Prostitusi

Jakarta - Setelah Grand Bontique Spa di Hotel Orchard, Camat Sawah Besar Martua Sitorus juga mengecek lokasi lainnya yaitu Spa di Hotel Fashion. Martua mengimbau agar tidak ada praktik prostitusi.

Pantauan detikcom, Martua dan rombongannya tiba di Hotel Fashion, Jalan Gunung Sahari 12, Gunung Sahari Utara, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Kamis (2/11/2017). Sesaat tiba, Martua berbicara sebentar dengan pengelola dan langsung menuju tempat Spa di lantai 6.

Foto: Tempat spa dan griya pijat di Sawah Besar disidak. (Cici-detikcom)

Martua langsung melihat kondisi tempat dan bar yang ada di tempat spa. Ia juga menyapa pekerja yang ada di lokasi.

"Ini aslinya mana? Jakarta?" tanya Martua.

"Sunda semua, apa ada yang luar Jawa?. Sunda semua tidak pulang kampung, nggak?," lanjut Martua.

"Nggak pak, Sunda semua," ucap para pekerja kompak.

Selain itu, Camat juga bertanya kepada General Manager Hotel, Jessie tentang waktu operasi spa tersebut.

"Waktu operasi jam berapa?" tanya Martua.

"Pukul 11.00 WIB sampai 23.00 WIB, Pak," jawab Jessie.

Martua lalu mengecek kolam berendam. Setelah itu, ia mengecek tempat fitnes dan kamar yang digunakan untuk spa.

Foto: Tempat spa dan griya pijat di Sawah Besar disidak. (Cici-detikcom)

Pengecekan itu untuk melihat apakah tempat spa melaksanakan ketentuan sesuai aturan yang ada. Martua juga memberikan surat imbauan berupa edaran untuk mengingatkan tempat sa tidak melakukan praktik prostitusi.

"Ya setelah kita lihat bersama, memang Griya Pijat ini masih melaksanakan ketentuan sesuai dengan aturan yang ada. Tapi walaupun demikian kita tetap mengingatkan jangan sampai ada giat (kegiatan) prostitusi terselubung dalam griya pijat," ujar Camat. (cim/idh)