"Berlangsungnya hari raya Galungan, masyarakat juga melakukan aktivitas persembahyangan. Namun kegiatan pemeriksaan ini ditingkatkan baik di pintu keluar Bali dan pintu masuk Bali," kata Kapolsek Kawasan Laut Padangbai, Kompol I Ketut Suharto Giri kepada detikcom, Rabu (1/11/2017).
Peningkatan penjagaan di Pelabuhan Padangbai ini, disebut Giri, dilaksanakan secara berkelanjutan siang dan malam. Ini dilakukan untuk mengantisipasi para pelaku terorisme dan kriminalitas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemeriksaan dilakukan terhadap penumpang kapal yang keluar atau masuk Bali dengan melibatkan unit K9 Polda Bali dan Polair Polres Karangasem. Tim Penduduk Pendatang dari Pemkab Karangasem turut membantu untuk memeriksa KTP orang yang keluar atau masuk ke Pulau Dewata.
"Dan pemeriksaan barang bawaan terhadap penumpang yang turun dari kapal, tepatnya di pintu kapal atau areal dermaga. Hal ini dilakukan guna menciptakan situasi di wilayah Bali tetap kondusif," ucap Giri.
Pemeriksaan di pintu masuk Bali atau pos 2 dipimpin oleh Pawas Kanit Sabhara AKP I Made Suparwata yang dibantu seekor anjing pelacak. Anjing dari unit K9 Polda Bali itu memiliki kemampuan mengendus bahan peledak.
"Kegiatan ini dilakukan rutin setiap bongkaran kapal untuk mempersempit ruang gerak para pelaku terorisme dan kriminal. Seperti penyelundupan, curanmor dab menekan pelanggaran lalu lintas," ungkap Suparwata terpisah.
"Serta meniadakan terjadinya penyelundupan narkoba, amunisi dan bahan peledak. Personel K9 Polda Bqli khusus melaksanakan kegiatan untuk mengantisipasi bahan peledak," pungkasnya. (vid/asp)











































