Video Letusan Kembang Api Disebut Ledakan Kosambi, Ini Fakta Sebenarnya

Hoax or Not

Video Letusan Kembang Api Disebut Ledakan Kosambi, Ini Fakta Sebenarnya

Faiq Hidayat - detikNews
Jumat, 27 Okt 2017 16:13 WIB
Ilustrasi: Mindra Purnomo/detikcom
Tangerang - Sebuah video asap hitam membubung tinggi disertai letusan kembang api beredar di media sosial dan grup WhatsApp. Video itu disebut sebagai ledakan di Kosambi, Tangerang. Benarkah?

Isu

Video yang beredar itu memperlihatkan asap membubung tinggi dan kembang api yang meledak di udara. Sejumlah orang terlihat berlari menjauh dari bangunan asal asap dan kembang api itu sambil merekam kejadian tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Potongan video yang disebut di Kosambi / Potongan video yang disebut berlokasi di Kosambi. (Screenshot Video)


Ada sebuah mobil polisi dengan rotator terlihat menjauh dari bangunan. Sementara itu, ada juga warga yang justru mendekat ke bangunan dan memandangi kembang api yang terus-menerus meledak ke berbagai penjuru arah.

Video berdurasi 45 detik itu beredar di grup WhatsApp dan disebut sebagai suasana kebakaran di pabrik petasan di Tangerang. Video itu juga diunggah di beberapa akun YouTube. Salah satunya berjudul 'Video Amatir | Korban kebakaran pabrik kembang Api | Tanggerang "KOSAMBI"'.

Penelusuran

detikcom memantau lokasi ledakan di pabrik kembang api PT Panca Cahaya Buana Sukses, Jalan Salembaran Raya, Kosambi, Tangerang, sejak kejadian pada Kamis (26/10/2017) hingga hari ini, Jumat (27/10). Dari hasil pantauan detikcom, lokasi di video tersebut berbeda dengan kondisi di lokasi ledakan Kosambi.



Seorang saksi mata bernama Muslim (50), yang diperlihatkan video tersebut, mengatakan itu bukan video ledakan kemarin. Dia menyebut, saat ledakan kemarin, yang terlihat hanya asap dan api membesar, bukan letusan kembang api.

"Bukan, itu videonya lokasinya beda," kata Muslim saat ditemui di lokasi.

Hal senada diungkapkan Kapolres Tangerang Kota Kombes Harry Kurniawan. Saat diperlihatkan video tersebut, Harry menyebut itu bukan kejadian di Kosambi. Dia juga menyoroti mobil polisi yang melintas di video tersebut.

"Bukan ini yang meletus itu ya. Ada mobil lewat nih, nah kita Polres Tangerang tidak punya mobil seperti itu. Kami tidak punya mobil kayak gitu," kata Harry.

Potongan video yang disebut ledakan Kosambi / Potongan video yang disebut sebagai ledakan di Kosambi. (Screenshot Video)


Diwawancara terpisah, Sekda Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid mengatakan jenis kembang api yang diproduksi di pabrik tersebut adalah kembang api kawat. Dia telah melihat sisa kembang api di pabrik tersebut.

"Tadi saya lihat ke dalam, kawat. Yang kecil. Kembang api buat anak kecil," ujar Maesyal.



Kesimpulan

Video kepulan asap dengan letusan kembang api yang beredar di media sosial dan grup WhatsApp bukanlah kejadian ledakan pabrik kembang api di Kosambi, Tangerang, pada Kamis (26/10).

Video Letusan Kembang Api Disebut Ledakan Kosambi, ini Fakta SebenarnyaIlustrasi: Mindra Purnomo/detikcom
(imk/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads