Modus Pencurian di KA yang Viral: Laptop Ditukar Tumpukan Kertas

Modus Pencurian di KA yang Viral: Laptop Ditukar Tumpukan Kertas

Rina Atriana - detikNews
Jumat, 27 Okt 2017 14:23 WIB
Pencurian di kereta yang terekam CCTV (Dok. Screenshot via Twitter @hedwigus)
Jakarta - Pencurian tas di kereta api (KA) jurusan Gambir-Cilacap terekam kamera CCTV dan rekamannya jadi viral di media sosial serta grup WhatsApp. Korban kehilangan laptop dan handphone dalam aksi pencurian tersebut.

"Waktu itu yang hilang laptop dan handphone, kalau uang tunai waktu itu nggak ada," kata pejabat Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Ixfan Hendriwintoko saat dimintai konfirmasi, Jumat (27/10/2017).

Ixfan menyatakan korban yang saat kejadian tertidur tidak sadar ada barang yang hilang. Begitu sampai di rumah, dia baru sadar laptopnya telah hilang dan ditukar dengan kertas HVS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Korban itu turun, setelah sampai rumah ternyata tasnya itu bukan berisi laptop, tapi tumpukan kertas HVS," ujar Ixfan.


Menurut Ixfan, pelaku tak serta-merta ditangkap. Begitu laporan diterima pihak PT KAI, pada hari-hari berikutnya dilakukan penelusuran.

"Nggak serta-merta langsung ditangkap, itu dikembangkan. Kenapa video itu muncul, setelah ada orang laporan kehilangan," tutur Ixfan.

"Dilihat video rekaman selama perjalanan. Setelah tahu nomor tempat duduk dan nama-namanya, kita melakukan pelacakan hari-hari berikutnya. Akhirnya terpeganglah satu. Terbukti sampai saat ini sudah tidak ada pencurian," jelasnya.


Sebuah rekaman CCTV pencurian di kereta api jadi viral di media sosial dan grup WhatsApp. Tampak dua penumpang bekerja sama untuk mencuri tas penumpang yang duduk di depannya dan tidur.

Dalam video yang beredar, tampak dua pria yang duduk bersebelahan. Pria pertama yang duduk di dekat jendela terlihat memakai topi dan masker. (rna/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads