"Jadi pintu depan itu ada beberapa saksi yang hidup itu ditemukan memang bisa keluar dari pintu utama. Jadi pintu di depan tidak digembok, karena korban ada yang keluar melihat ada kebakaran," kata Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Harry Kurniawan di lokasi kebakaran pabrik kembang api di Jl Salembaran, Kosambi, Jumat (27/10/2017).
Menurut Harry, sejumlah pekerja pabrik PT Panca Buana Cahaya Sukses keluar dari samping pabrik karena terhalangi kobaran api di dekat gerbang. Mereka menyelamatkan diri salah satunya lewat tembok yang dijebol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bupati Tangerang Ahmed zaki Iskandar sebelumnya menyebut PT Panca Buana Cahaya Sukses sudah mengantongi izin pabrik packing kembang api. Izin ini diajukan tahun 2016 setelah sebelumnya perusahaan mengantongi izin operasi gudang.
Ledakan dan kebakaran pabrik kembang api terjadi pukul 09.00 WIB, Kamis (26/10). Ada 47 orang tewas yang jasadnya kini diidentifikasi di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. (fdn/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini