Suasana khusyuk terlihat di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta, Selasa (24/11/2017) siang. Usai salat zuhur berjamaah dan salat jamak, Pasukan Dzikir Asmaul Husna Polri mengajak massa untuk ikut zikir bersama.
Komandan Pasukan Dzikir Asmaul Husna Kombes Arief Rachman mengimbau massa ikut zikir bersama (Foto: Zunita Amalia/detikcom) |
"Mohon izin para ustaz, kiai. Izinkan Polri berzikir bersama. Mari kita mulai dengan istigfar terlebih dahulu. Astaghfirullah...Mari bersihkan hati kita," ujar Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta yang juga Komandan Pasukan Dzikir Asmaul Husna Kombes Arief Rachman kepada massa.
Pasukan Dzikir Asmaul Husna Polri zikir bersama massa (Foto: Zunita Amalia/detikcom) |
Ajakan ini pun disambut baik oleh massa di lokasi. Sebanyak 299 personel Pasukan Dzikir Asmaul Husna Polri bersama massa khusyuk berzikir hingga berakhir pukul 12.15 WIB.
Kombes Arief bersyukur bisa melaksanakan salat dan zikir bersama dengan massa penolak Perppu Ormas. Apalagi sejauh ini suasana tetap kondusif. Dia mengatakan, salat dan zikir bersama itu memang telah diniatkan sejak awal.
Massa ikut berzikir bersama (Foto: Arief/detikcom) |
"Alhamdulillah para saudara-saudara kita mengikuti apa yang kita doakan karena zikir Asmaul Husna adalah doa. Di situ ada As-Salam, Allah Yang Maha Menyelamatkan," ujar Kombes Arief.
Hingga saat ini, massa terpantau masih menggelar aksi di depan Gedung DPR/MPR. Polisi berharap kegiatan ini tetap kondusif dan selesai pukul 18.00 WIB. (hri/fdn)












































Komandan Pasukan Dzikir Asmaul Husna Kombes Arief Rachman mengimbau massa ikut zikir bersama (Foto: Zunita Amalia/detikcom)
Pasukan Dzikir Asmaul Husna Polri zikir bersama massa (Foto: Zunita Amalia/detikcom)
Massa ikut berzikir bersama (Foto: Arief/detikcom)