Petugas Pos Pengamat Gunung Sinabung, Arif Cahyo mengatakan, awan panas guguran itu terjadi pada Selasa (24/10/2017) sekitar pukul 09.59 WIB.
"Terjadi awan panas guguran Gunung Sinabung dengan jarak luncur 4.500 meter," kata Arif dalam keterangannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, status Gunung Sinabung masih Awas. Warga yang terdampak abu vulkanik diminta untuk memakai masker.
"Patuhi rekomendasi. Pakai masker, pakai pelindung mata jika terkena abu," tukas Arif. (asp/asp)











































