Informasi itu disampaikan oleh Sekretaris Kelurahan Pulau Harapan setelah dikonfirmasi oleh Tim Pusat Data & Informasi BPBD DKI Jakarta, Senin (23/10/2017). Informasi itu diunggah di situs BPBD DKI.
Tornado tersebut menerjang Kepulauan Seribu tepatnya di daerah Pulau Karang Lebar, Kelurahan Pulau Harapan. Sekitar pukul 09.00 WIB, cuaca di wilayah Kepulauan Seribu mendung tebal dan terlihat 2 pusaran angin yang menuju ke antara Pulau Opak dan Pulau Kaliage kemudian pusaran angin tersebut mengarah ke Pulau Karang Besar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Kabag Humas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Hary Tirto Djatmiko menjelaskan tornado waterspout terjadi saat hujan deras diiringi petir. Angin jenis ini muncul di saat masa peralihan musim.
Angin ini bersifat sangat lokal dengan luas 5-10 kilometer. Angin ini muncul pada siang atau sore hari dan terkadang menjelang malam hari. Angin ini bergerak secara garis lurus.
"Fenomena puting beliung atau tornado skala kecil merupakan fenomena cuaca alamiah yang biasa terjadi. Kejadian hujan lebat disertai kilat dan angin kencang banyak terjadi di masa pancaroba yang berdurasi singkat," kata Hary lewat keterangan tertulis, Senin (23/10/2017).
(imk/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini