Kisah AKP Lalu Adopsi Bayi yang Dibuang di Kardus di Bogor

Kisah AKP Lalu Adopsi Bayi yang Dibuang di Kardus di Bogor

Mei Amelia R - detikNews
Senin, 23 Okt 2017 14:58 WIB
Foto: AKP Lalu Fathurrahman mengadopsi bayi yang dibuang di kardus di Bogor. (Istimewa)
Bogor - Bayi malang yang dibuang di Kompleks Puskopad, Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, kini tidak lagi sendiri. Kanit Lantas Polsek Ciampea AKP Lalu Fathurrahman mengadopsi bayi perempuan itu.

"Hati kecil saya langsung mengatakan 'kamu rawat bayi itu', maka dengan mengucap Bismillahhirohmannirrohim, saya ambil dan saya rawat bayi itu hingga kini," kata Lalu dalam keterangannya kepada detikcom, Senin (23/10/2017).

Kisah AKP Lalu Adopsi Bayi yang Dibuang di Kardus di BogorFoto: AKP Lalu Fathurrahman mengadopsi bayi yang dibuang di kardus di Bogor. (Istimewa)

Tangisan dari mulut bayi mungil itu menggegerkan warga di Kompleks Puskopad, 28 Agustus 2017 malam lalu. Bayi itu itu ditaruh oleh orang tua si bayi dalam sebuah kotak kardus air mineral.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penemuan bayi itu pun terpancar ke handy talkie aparat Polsek Ciampea. Kapolsek Ciampea termasuk Lalu yang saat itu sedang piket turun ke lokasi untuk mengecek penemuan bayi itu.

Kisah AKP Lalu Adopsi Bayi yang Dibuang di Kardus di BogorFoto: AKP Lalu Fathurrahman mengadopsi bayi yang dibuang di kardus di Bogor. (Istimewa)

Hanya ada beberapa lembar pakaian, susu dan dot di dalam kardus itu. Tidak ada jejak orang tua yang tega meninggalkan bayi itu.

"Bayinya disimpan di dalam kardus, ada dot susunya yang masih hangat. Hari itu sudah magrib dan gelap," kata Lalu.

Lalu dan beberapa anggota Polsek Ciampea bergegas menuju ke rumah bersalin Bidan Ai yang lokasinya berada tepat di seberang Polsek. Bayi merah itu selamat dalam perawatan bidan.

"Sejak pertama melihat bayi itu hati saya terenyuh dan iba, betapa manusia makhluk yang mulia diperlakukan tak pantas seperti membuang anak kucing di dalam kardus bekas," katanya.

Kisah AKP Lalu Adopsi Bayi yang Dibuang di Kardus di BogorFoto: AKP Lalu Fathurrahman mengadopsi bayi yang dibuang di kardus di Bogor. (Istimewa)

Penemuan bayi itu terus menjadi pikiran Lalu. Hingga akhirnya, keesokan harinya, Lalu memutuskan kembali ke rumah bersalin itu dan mengadopsi bayi tersebut.

Dengan segala keterbatasan yang ada, Lalu memberanikan diri untuk mengadopsi bayi itu. Lalu sendiri telah memiliki tiga orang anak hasil pernikahannya dengan Devi Fujiwati.

Lalu menyanggupi untuk merawat dan membesarkan bayi itu bersama istrinya. "Kami sadar bahwa tidak ada yang tidak mungkin di tangan Allah, termasuk nasib seseorang," ucapnya.

Indah Teratai Lestari, itulah nama yang disematkan Lalu kepada bayi tersebut. "Kami beri nama Indah Teratai Lestari, walaupun dia ditemukan di tempat yang tidak pantas, tapi dia tetap suci dan menebarkan aroma, seharum namanya," tuturnya.

Indah kini menjadi bagian dari keluarga kecil lalu. Ia berharap bayi yang akan ia besarkan itu membawa keberkahan bagi keluarga.

"Semoga memberi keberkahan bagi keluarga kami. Alhamdulillah keluarga kami bertambah menjadi 4 anak dan semoga mereka semua dilindungi oleh Allah SWT," pungkas Lalu.

(mei/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads