Jumlah Publikasi Internasional dan Pendaftaran HKI Naik Drastis di RI

Jumlah Publikasi Internasional dan Pendaftaran HKI Naik Drastis di RI

Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
Senin, 23 Okt 2017 14:38 WIB
Menristek Dikti M Nasir (Foto: Bagus Prihantoro/detikcom)
Jakarta - Jumlah publikasi Internasional Indonesia berkembang pesat selama 3 tahun pemerintahan Jokowi-JK. Pendaftaran hak kekayaan intelektual (HKI) juga berkembang pesat.

Hal ini dikatakan Menristek Dikti M Nasir dalam diskusi Forum Merdeka Barat (FMB) di kantor Kepala Staff Kepresidenen (KSP), Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (23/10/2017).

Nasir mengatakan pada tahun 2014, publikasi internasional Indonesia baru sebanyak 4.200. Lalu setiap tahunnya, angka publikasi internasional ini semakin bertambah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jumlah publikasi internasional yang meningkat pesat pada 2017 dibandingkan pada 2015, yakni dari 8.098 menjadi 12.077. Jumlah publikasi internasional Indonesia bahkan telah melampaui Thailand dan Vietnam," kata Nasir.

"Pertumbuhan Indonesia dalam publikasi internasional tertinggi di dunia. Sangat tinggi," sambungnya.

Tidak hanya itu, HKI juga mengalami peningkatan signifikan dari tahun 2015 dengan jumlah 1.877 menjadi 4.018 di tahun 2017.

Dia juga menambahkan, sudah ada lebih dari 50 perguruan tinggi yang telah mendapatkan akreditasi A. Padahal, sebelumnya tidak ada PTS yang memiliki akreditasi A.

"Jadi total ada 56 perguruan tinggi yang punya akreditasi A," ucapnya. (fiq/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads