Kasih Bersemi di Kapal Pesiar

Jakarta - Ini masih soal Sri Kusumaningsih, perempuan Indonesia yang menggegerkan AS gara-gara meneror akan meledakkan sekolah menengah di Virginia karena patah hati. Masih banyak cerita unik di baliknya yang layak Anda ketahui.Misalnya saja, jalinan kasihnya yang bersemi di atas kapal pesiar Holland American Line. Di kapal mewah itulah Sri bertemu dan menjalin cinta dengan Dewa Putu Dirga sejak tahun 2000. Apakah Sri seorang jutawan yang rajin berwisata dengan kapal mewah? Bukan. Kebetulan dia bekerja di kapal berbendera AS itu. Demikian juga Dirga. Dan hari-hari pun mereka nikmati dengan kisah-kisah manis ala orang berpacaran. Tiga tahun mereka melalui waktu bersama. Sayang, jalinan cinta yang mereka bina itu tidak berujung ke pelaminan. Karena perbedaan agama, sang arjuna meninggalkan Sri. Sri yang menganut agama nasrani, tidak ingin melepas kepercayaannya. Begitu pun Dirga yang beragama Hindu. Dirga tetap teguh memegang keyakinannya. Hingga akhirnya Dirga pun bertolak ke Amerika Serikat (AS) pada tahun 2004. Namun kedua insan ini tetap menjalin hubungan. Mereka sering berkirim e-mail. Hubungan mereka tetap dekat seperti sepasang kekasih. Bahkan saking dekatnya, keduanya pun mengetahui password surat elektronik masing-masing. Dengan hubungan yang demikian erat itu, wajar jika kemudian Sri tetap menaruh harapan menikah dengan tambatan hatinya. Hingga suatu ketika...duaarr...bak petir di siang bolong, alangkah kagetnya Sri ketika mengetahui Dirga menduakannya. Di luar dugaannya, Dirga menjalin asmara dengan Kathryn Hopkins di Amrik sana. Kathryn adalah guru yang mengajar di George Mason High School, Virginia. Bisa dibayangkan betapa sakit hatinya Sri. Harapannya kandas di tengah jalan. Cintanya hancur. Masa depan terasa kabur.Sri makin sakit hati saat mengetahui pujaan hatinya memutuskan bertunangan dengan Kathryn. Lebih-lebih mereka segera melangsungkan pernikahan pada bulan April 2005. Apalagi Dirga yang hingga kini belum mendapat pekerjaan, sudah tinggal bersama di kediaman Kathryn di 13#Preacher Chapman Centreville, VA 20121 sebelum pernikahannya diresmikan. "Kalau saya sakit, dia juga sakit," ujar Sri seperti dituturkan Kasat Cyber Crime Polda Metro Jaya AKBP Petrus Reinhard Golose pada detikcom, Jumat (27/5/2005). Sri pun mulai berulah. Tanpa pikir panjang, Sri melancarkan aksi teror kepada Dirga, Kathryn, maupun sekolah George Mason tempat Kathryn bekerja. Bahkan Sri nekat mengirimkan e-mail yang tersebar ke seluruh murid, guru dan staf sekolah. Siapakah Sri? Polisi menutup rapat indentitasnya. Polisi hanya memberi sejumput informasi bahwa Sri hanyalah nama samaran. Inisial perempuan muda usia itu adalah EK.EK membuat nama samaran Sri Kusumaningsih untuk menyamarkan perbuatan teror yang dia lakukan kepada Dirga, Kathryn, maupun sekolah George Mason tempat Kathryn bekerja. Siapakah EK sesungguhnya? Bagaimana EK bisa membuat panik seluruh isi sekolah George Mason High School? Dan bagaimana kepolisian bisa menciduk EK? Ikuti kisah selanjutnya! (dni/)