"Saya telah berkeliling ke Jawa Tengah dan menemukan tentang fakta kemiskinan yang ada sangat parah," ujar Ferry melalui pesan singkat kepada detikcom, Jumat (20/10/2017).
Ferry menyebut Jateng adalah provinsi termiskin nomor 12 dari 34 provinsi yang ada di Indonesia. Menurut dia, Jateng merupakan penyumbang angka kemiskinan nomor dua secara nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini masalah besar dan harus jelas pemihakannya. Ini tugas kita semua," sambung Ferry.
Ferry sendiri masih menunggu tiket dari partainya untuk bisa maju di Pilgub Jateng. Gerindra masih mempertimbangkan mengusung Ferry atau mantan Menteri ESDM Sudirman Said.
Namun, dalam beberapa kali kesempatan, Ferry kerap mengkritisi petahana Ganjar Pranowo. Dia bahkan mengaku tidak takut untuk bertarung dengan politikus PDIP itu meski Jawa Tengah dikenal sebagai 'kandang banteng'.
Sebelumnya, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyebut ada 13 ribu lebih warga Jateng yang membutuhkan bantuan. Di Jateng masih ada puluhan ribu fakir miskin, anak telantar, dan manula sakit yang luput dari perhatian.
Untuk mengakomodasi persoalan ini, Ganjar membuat program Kartu Jateng Sejahtera. Pemilik kartu ini akan mendapat bantuan Rp 250 ribu per bulan yang diberikan dua kali dalam setahun.
"Ada 13 ribu lebih sedikit warga Jawa Tengah yang butuh bantuan khusus karena belum ter-cover bantuan apa pun. Sehingga harapannya mereka yang membutuhkan ini secara konstitusional, mereka berhak mendapatkan jaminan itu. Pasal 34 UUD 1945 sudah sangat jelas menyebutkan dan ini kita wujudkan," sebut Ganjar, Jumat (20/10). (elz/ams)











































