Anthony menyatakan seharusnya masyarakat tidak perlu terlalu reaktif dengan istilah tersebut. Ia minta masyarakat Jakarta fokus dan turut mengawal pembangunan di Ibu Kota.
"Lebih baik fokus mengawal Mas Anies dan Bang Sandi dalam menjalankan roda pemerintahan Provinsi DKI Jakarta. Giliran Mas Anies yang sebut itu langsung bereaksi. Bu Susi, Bu Mega, dan Pak Jokowi juga pernah menyebut pribumi. Apa salahnya?" ujar Anthony dalam keterangannya, Rabu (18/10/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita harus lihat konteks pidato tersebut. Itu kan dalam lingkup sejarah. Kalau sekarang ya kita semua pribumi, kita semua Indonesia. Tapi jangan lupa, masih ada ketimpangan ekonomi, ketimpangan sosial. Itu PR pemerintah. Program yang dijalankan pemerintah itu jangan hanya menguntungkan sebagian kelompok, tapi untuk untuk seluruh masyarakat," tegas Anthony. (fjp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini