Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan: Sudahi Polemik Pidato Pribumi

Jakarta - Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan meminta polemik pidato Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menyinggung soal pribumi diakhiri. Taufik mengajak seluruh elemen di DKI mulai fokus bekerja.

"Saya pikir ini sepanjang apa yang disampaikan sudah diklarifikasi, sudah disampaikan juga secara objektif, tentunya ini menurut saya ya sudah kita tidak usah main-main di masalah kosakata, lebih baik konsentrasi saja bagaimana kerja gubernur ini, Insyaallah sesuai dengan apa yang dia janjikan untuk rakyat," ujar Taufik di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (18/10/2017).

Baca juga: Sudirman Said Bicara Perluasan Makna 'Pribumi'

Terkait Anies dilaporkan ormas Gerakan Pancasila ke Polisi, Taufik mengatakan itu adalah hak setiap warga yang karena saat ini ada di era demokrasi. Dia meminta hal tersebut diserahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum.

"Sekarang begini, di era demokrasi sekarang, ada orang nggak terima, ada orang menerima kaitan dengan apa yang saya sampaikan, itu adalah hak setiap warga negara, kita hormati semua," kata Taufik.

"Tapi nanti ujungnya ada di teman-teman aparat penegak hukum. Apakah ini dalam kondisi cukup diklarifikasi, ataukah ini perlu bagaimana aspek hukum selanjutnya, tentunya kita serahkan kepada aparat penegak hukum," lanjutnya.

[Gambas:Video 20detik]

Baca juga: Kontroversi Pidato Pribumi, Fahri Sarankan Anies Tiru Ahok

Taufik meminta untuk mengakhiri perdebatan terkait polemik ini, karena hal tersebut juga tidak menguntungkan rakyat. Menurutnya sebaiknya memikirkan bagaimana harga sandang pangan menjadi murah.

"Ya menurut saya, itu biarkan, dan harus kita akhiri, perdebatan polemik yang nggak perlu. Karena itu tidak membuat rakyat kenyang juga. Yang penting bagaimana sekarang sandang pangan murah, lapangan kerja semakin luas, situasi ekonomi yang global naik turun seperti ini, kita harapkan pemerintah untuk pemerintah menuntaskan masalah ini," tutupnya. (lkw/tor)