Polisi: LSM KPK Pukul Salah Satu Sekuriti RS Ariya Medika

Tangerang - Polisi memastikan tetap mengusut kasus dugaan persekusi LSM Komunitas Pengawas Korupsi (KPK) terhadap dokter RS Ariya Medika, Kota Tangerang. Polisi menyebut anggota LSM itu juga memukul petugas keamanan RS.

"Yang bersangkutan di antara oknum (LSM) KPK ini melakukan pemukulan kepada salah satu sekuriti yang ada di rumah sakit itu," kata Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang, AKBP Dedy Supriyadi di Jalan Daan Mogot, Tangerang, Senin (16/10/2017).

Anggota LSM tersebut juga menggebrak meja hingga pecah. Meja itu telah diambil polisi untuk jadi barang bukti.

"Yang rusak hanya kaca meja. Kebetulan meja yang digebrak itu pecah dan itu yang kita ambil sebagai barang bukti," ujarnya.

Namun begitu, Dedy mengatakan tak ada unsur pemerasan dalam kejadian tersebut. Persekusi yang dilakukan LSM KPK itu diduga hanya spontanitas.

"Sampai saat ini belum ada (unsur pemerasan). Sifatnya hanya spontanitas terhadap adanya kejadian korban yang ditolak," pungkasnya.

Polisi menyatakan pihak LSM Komunitas Pengawas Korupsi (KPK) dan RS Ariya Medika sudah berdamai. Namun begitu, kasus ini tetap diusut.

"Kedua belah pihak antara ormas KPK maupun rumah sakit telah melakukan perdamaian. Pihak korban (pasien) juga tidak menyoal kematian anggota keluarganya," kata Dedy Supriyadi.

Polisi tetap mengusut karena video persekusi ini sudah tersebar luas di masyarakat. Oknum LSM KPK yang terindikasi melakukan persekusi akan ditindak.

(idh/idh)