Akom mengingatkan Ical agar kasus itu tidak berimbas pada partai. Akom pun teringat akan kasus Bulog.
"Lebih mengingatkan menyampaikan Ketua Umum supaya mengingatkan Pak Nov agar program ini jangan sampai ada apa-apa," kata Akom saat bersaksi untuk Andi Narogong di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Senin (16/10/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akom mengaku dasar mengingatkan Ical soal Novanto hanya karena khawatir. Menurut Akom, di DPR banyak isu berseliweran tanpa ada kepastian.
"Di DPR itu banyak sekali isu. Kita tidak bisa memastikan mana yang benar. Kita tidak bisa memastikan pada pimpinan kita. Isunya seperti sekarang, misalnya terjadi tudingan Partai Golkar begini, Partai Demokrat begini. Saya tidak mau," jelas Akom.
"Isunya apa?" tanya jaksa pada KPK Abdul Basir.
"Demokrat dikatakan bagi-bagi. Golkar menerima. Saya tidak tahu, makanya mengingatkan," jawab Akom.
(ams/dhn)