Presiden Niger Temui Jokowi, Meriam Berdentum dari Monas

Jakarta - Presiden Niger Mahamadou Issoufou menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Jakarta. Meriam berdentum menyambut Issoufou.

Issoufou tiba di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (16/10/2017) pukul 10.20 WIB.

Jokowi langsung menyambut dengan jabat tangan begitu Issoufou turun dari mobil. Issoufou tampak mengenakan jubah putih.

Baca juga: Sebelum Lantik Anies-Sandi, Jokowi Terima Kunjungan Presiden Niger

Di pojok halaman Istana, tepatnya di belakang pohon, tampak delapan orang yang sebagian berseragam TNI dan sebagian bersetelan jas berkerumun. Mereka mengendalikan peledak meriam. Meriam itu ditaruh di kawasan Monas alias di seberang jalan.

Begitu Jokowi dan Issoufou masuk, menyalaklah meriam itu. Lagu kebangsaan Niger dan lagu kebangsaan 'Indonesia Raya' dikumandangkan.

Meriam terus berdentum sepanjang lagu. Total ada 21 dentuman meriam. Getarannya cukup mengejutkan. Dentuman meriam biasa dalam penyambutan tamu negara sebanyak 21 kali. Sedangkan untuk penyambutan kepala pemerintahan sebanyak 17 kali.

Meriam berdentum menyambut Issoufou. (Danu Damarjati/detikcom)

Keduanya kemudian bersalaman di dalam Istana. Pertemuan bilateral dilakukan. Tampak Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi.

Presiden Jokowi dan Presiden Niger melakukan pertemuan bilateral. (Bagus Prihantoro/detikcom)

Niger adalah negara republik di Afrika Barat. Negara ini berada di sebelah selatan Libya dan Algeria. Luas areanya 1.270.000 km2. Sebanyak 80 persen dari wilayah negara ini berupa Gurun Sahara. Penduduknya sekitar 21 juta jiwa, mayoritas beragama Islam. (dnu/aan)