"Iya benar (pabrik tahu meledak), satu (orang) meninggal dan satu (orang) luka berat," kata Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Yemi Mandagi kepada detikcom, Kamis (12/10/2017).
Yemi mengatakan insiden tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB tadi. Korban meninggal bernama Boniran (32), sementara korban luka bernama Warudi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Yemi, saat itu Warudi bersama Boniran tengah bekerja membuat tahu dengan alat steam. Tiba-tiba, tanpa diketahui penyebabnya, mesin tersebut meledak.
"Tiba-tiba, tanpa diketahui penyebabnya, mesin steam tersebut meledak dan mengenai korban. Boniran (32) meninggal dunia dan Warudi (mengalami) luka-luka," imbuhnya.
Terkait insiden ini, personel kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui secara pasti penyebab meledaknya mesin steam tersebut. (bag/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini