Koordinator Massa yang Ricuh di Kemendagri Diperiksa Polisi

Koordinator Massa yang Ricuh di Kemendagri Diperiksa Polisi

Mei Amelia R - detikNews
Kamis, 12 Okt 2017 19:17 WIB
Kerusakan di kantor Kemendagri akibat diserang warga yang tak puas hasil Pilkada Tolikara (Zunita-detikcom)
Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya memeriksa Wati Kagoya, koordinator massa Barisan Merah Putih Tolikara yang terlibat ricuh di kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat. Wati diperiksa sebagai saksi dalam kasus tersebut.

"(Wati) sudah diperiksa kemarin," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (12/10/2017).


Wati dan kelompok massa tersebut merupakan pendukung dari calon Bupati Tolikara John Tabo. Massa datang ke Kemendagri untuk bertemu dengan Mendagri Tjahjo Kumolo guna meminta penyelesaian sengketa Pilkada di Kabupaten Tolikara, Papua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu massa itu artinya bahwa dia adalah pendukung daripada calon Bupati Tolikara yang kalah di MK. Dia datang ke Kemendagri, jadi dia mengharapkan bahwa tolonglah lihat di Tolikara sana seperti apa sih masyarakat sebenarnya di situ," terang Argo.


Lima belas orang ditangkap polisi pada saat ricuh, Rabu (11/10) kemarin. Wati juga datang ke Polda Metro Jaya malam tadi.

"Jadi Ibu Wati ini datang hanya untuk mengecek anak buahnya di Polda," katanya.


Dari 15 orang tersebut, 11 di antaranya ditetapkan sebagai tersangka atas perbuatan pengeroyokan terhadap orang atau pengerusakan barang. Sementara 4 orang lainnya diperiksa sebagai saksi dan rencananya akan dipulangkan malam ini. (mei/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads