"Sengaja Bapak Kapolres menciptakan ini dalam rangka menciptakan ketertiban aman. Karena Johar kan terkenal dengan tawuran. (Kegiatan ini untuk) mengalihkan perhatian tawuran dengan cara membaca buku-buku yang ada untuk mengubah tradisi," ujar Kasat Binmas Polres Jakpus AKBP Agus Rizal, di Polsek Johar Baru, Jalan Tanah Tinggi Barat, Johar Baru, Jakpus (12/10/2017).
Anak-anak antusias untuk membaca buku yang disediakan di Polsek Johar Baru (Foto: Jefirstson Frans Arnold P/detikcom) |
Di lokasi, tampak sebuah mobil boks yang sudah dimodifikasi untuk menjadi perpustakaan keliling. Di dalam mobil ini, disediakan buku-buku yang bisa jadi bahan bacaan masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolres Jakpus Kombes Ario Seto mengajak anak-anak berbincang soal bacaan yang disediakan (Foto: Jefirstson Frans Arnold P/detikcom) |
"Untuk motornya sendiri fungsinya berpindah-pindah ke empat keluarahan. Dia berputar di tempat yang rawan tawuran. Ini untuk mengubah mindset anak-anak agar tidak tawuran," ujar Agus Rizal.
Kapolres Jakpus Kombes Suyudi Ario Seto mendampingi dan mengajak bicara anak-anak yang sedang membaca. Anak-anak tampak antusias membaca buku-buku yang ada.
Ruangan baca 'Taman Bacaan Kemala' yang ada di Polsek Johar Baru (Foto: Jefirstson Frans Arnold P/detikcom) |
"Sukanya buku apa?" tanya Suyudi.
"Sukanya buku komik dan cerita Nabi," jawab anak-anak di lokasi.
Di Polsek Johar Baru sendiri sudah ada ruangan baca 'Taman Bacaan Kemala'. Warga dan anak-anak bebas untuk datang ke ruangan ini untuk membaca buku. (jbr/rvk)












































Anak-anak antusias untuk membaca buku yang disediakan di Polsek Johar Baru (Foto: Jefirstson Frans Arnold P/detikcom)
Kapolres Jakpus Kombes Ario Seto mengajak anak-anak berbincang soal bacaan yang disediakan (Foto: Jefirstson Frans Arnold P/detikcom)
Ruangan baca 'Taman Bacaan Kemala' yang ada di Polsek Johar Baru (Foto: Jefirstson Frans Arnold P/detikcom)