Keuskupan Ruteng yang dihubungi detikcom siang ini, Kamis (12/10/2017) sekitar pukul 13.30 WIB baru menjelaskan soal pengunduran diri Hubertus. Hal-hal lain terkait pengunduran diri itu baru akan dijelaskan sore nanti.
Terkait pengunduran diri Hubertus, Keuskupan Ruteng menjelaskan pemimpin tertinggi umat Katolik Paus Fransiskus sudah menunjuk pejabat sementara. Dia adalah Mgr Silvestes San yang saat ini masih bertugas sebagai Uskup Denpasar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengunduran diri Hubertus jadi sorotan media-media asing karena ada isu tak sedap yang mengiringinya. Sejumlah media seperti BBC dan AFP, seperti dikutip pada Kamis (12/10/2017), menyebut Uskup Hubertus dituding oleh sejumlah pastur di wilayahnya, bahwa dia menjalin hubungan intim dengan seorang wanita dan menggelapkan dana gereja sebesar US$ 124 ribu (Rp 1,6 miliar).
![]() |
Dilaporkan BBC bahwa Uskup Hubertus sebelumnya telah membantah semua tuduhan itu. Namun dia tidak menjelaskan alasannya mengajukan pengunduran diri kepada Paus Fransiskus.
Dengan diterimanya pengunduran diri ini, Uskup Hubertus berhenti pada usia 58 tahun, yang berarti 17 tahun lebih awal dari usia pensiun untuk seorang Uskup.
Sebelumnya pada Juni lalu, seperti dilansir AFP, total 69 pastur di Indonesia telah mengundurkan diri sebagai bentuk protes atas perilaku Uskup Hubertus. Hal ini membuat Vatikan melakukan penyelidikan terhadap tudingan-tudingan yang dijeratkan kepada Uskup Hubertus. Tudingan yang dimaksud adalah diam-diam meminjam dana US$ 94 ribu dari Konferensi Uskup Indonesia dan mengambil dana US$ 30 ribu dari keuskupan tanpa mendaftarkan transaksinya.
Saat itu, menurut BBC, Uskup Hubertus menegaskan dana yang diambilnya digunakan untuk mendidik kaum muda yang miskin. Soal tudingan dirinya menjalin hubungan dengan seorang wanita, Uskup Hubertus menyebut hal itu 'fitnah'. (tor/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini