Revitalisasi Kota Tua Tahap I, Djarot: Ini Gagasan Jokowi-Ahok

Revitalisasi Kota Tua Tahap I, Djarot: Ini Gagasan Jokowi-Ahok

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Kamis, 05 Okt 2017 22:06 WIB
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meresmikan revitalisasi Kota Tua tahap I. (Fida/detikcom)
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meresmikan revitalisasi Kota Tua tahap I. Djarot mengatakan revitalisasi tersebut merupakan kontribusi dari gagasan gubernur sebelumnya, yakni Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

"Proses hari ini tidak bisa dilepaskan dari gagasan sejak awal pada 2012, Pak Jokowi, kemudian dikonkretkan Pak Ahok sampai 2017, dan saya yang menutup saat ini," kata Djarot saat di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Kamis (5/10/2017).

Revitalisasi yang dilakukan meliputi normalisasi dan pembenahan trotoar di Kali Besar, kemudian membenahi gedung Kerta Niaga menjadi lokasi berjualan, serta memindahkan pedagang kaki lima ke lokasi baru di Jalan Cengkeh. Kota Tua juga dipercantik dengan pemasangan lima patung baru untuk mempercantik pemandangan.
Revitalisasi Kota Tua Tahap I, Djarot: Ini Gagasan Jokowi-AhokGubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meresmikan revitalisasi Kota Tua tahap I. (Fida/detikcom)

Djarot, yang hadir bersama jajaran satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait beserta Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi, berkeliling mengecek hasil renovasi dan pembaruan Kota Tua. Djarot melepas 5.000 benih ikan ke sungai sekitar Kali Baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Djarot mengatakan kawasan Kali Baru dipercantik dengan keberadaan Jembatan Budaya yang dapat menjadi pusat warga berkreativitas. Keberadaan jembatan itu diharapkan menjadi sarana pemersatu warga Jakarta.

"Jembatan Budaya ini berarti Jembatan Budaya Indonesia yang beragam beraneka warna dan bersatu," sebutnya.

Djarot juga ikut mengecek lokasi binaan PKL yang berada di Jalan Cengkeh. Lokasi tersebut berjarak sekitar 200 meter dari Museum Fatahillah.

Terdapat 456 PKL yang di antaranya diisi 128 pedagang kuliner. Djarot berharap Kota Tua dapat menjadi pusat wisata kuliner dan sejarah.

"Ini wisata yang sehat kuliner karena berjalan kaki dapat semakin mengakrabkan warga," papar Djarot.

Djarot menyebut peresmian kali ini merupakan kejutan darinya menjelang akhir masa jabatan. Pihaknya berharap pemerintahan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dapat melanjutkan program revitalisasi tahap II dan III sesuai yang direncanakan.

"Kami berharap tahap selanjutnya dapat dilanjutkan pemerintahan yang akan dilantik," jelasnya. (fdu/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads