Keributan itu terjadi di Jl Subrantas, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau, sekitar pukul 17.00 WIB, Kamis (5/10/2017). Mahasiswa Fakultas Teknik bentrok dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol).
"Fasilitas kampus ada yang dirusak. Ada pot bunga, termasuk kaca jendela pecah, karena dilempar dengan batu," kata Wakapolresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi kepada detikcom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mahasiswa Teknik saat melintas menggeber motornya. Karena bising, ditegur mahasiswa Fisipol karena mereka lagi ada acara wisuda. Nah, saat ditegur, mahasiswa Teknik tak terima, terjadilah keributan sesama mahasiswa," kata Edy.
Akibat keributan di dalam kampus itu, lanjut Edy, pihaknya langsung menerjunkan personel ke lokasi.
"Atas perintah Kapolresta (Kombes Susano), anggota Polresta Pekanbaru diperbantukan ke lokasi untuk mendukung Polsek Tampan," kata Edy.
Mahasiswa Universitas Riau saling serang. (Chaidir/detikcom) |
Edy menjelaskan, menjelang magrib situasi sudah bisa dikendalikan. Pihak kepolisian meminta pihak dekan dan rektor turun langsung untuk meredakan situasi di kampusnya.
"Kita sudah minta agar pihak rektorat menyelesaikan masalah mereka. Tapi laporan terakhir yang kita terima sudah kondusif," kata Edy.
Namun, katanya, personel Polresta dan Polsek Tampan masih berjaga di lokasi. Ini dilakukan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak dinginkan.
"Tim kita masih berjaga di sana untuk memberikan rasa aman dan cegah tidak terulang kejadian serupa," tutur Edy. (cha/idh)












































Mahasiswa Universitas Riau saling serang. (Chaidir/detikcom)