Hal ini disampaikan Sekretaris DPD PD Jatim Renville Antonio kepada wartawan di kantornya, Surabaya, Jatim, Kamis (5/10/2017). Nama-nama yang berpotensi jadi cawagub yang diusung PD adalah Renville, Ketua Desk Pilkada Jatim Maskur, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Pemprov Jatim Heru Tjahjono, Kepala Dinas Pendidikan Pemprov Jatim Saiful Rachman, serta Bupati Trenggalek Emil Dardak.
"Itu permintaan dari DPP, agar DPD menyebutkan nama-nama di luar kader Demokrat dan bukan politisi yang potensial menjadi bacawagub. Jadi itu hanya sebatas informasi ke DPP," jelas Renville.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena nggak ada yang mendaftar bacawagub, kami diminta nama-nama dari kader Demokrat dan di luar dari parpol lain," terang Renville.
DPD PD Jatim Belum Putuskan Usung Gus Ipul atau Khofifah
Selain itu, DPD PD Jatim belum memutuskan mengusung Gus Ipul atau Khofifah untuk Pilgub Jatim. Apa alasannya?
"Memang ada yang kurang, seperti urusan pailit dari pengadilan. Kalau Gus Ipul sudah lengkap, dan sepertinya sangat niat sekali," jelas Renville.
"Kalau Khoififah, kita serahkan ke DPP laporan tentang pengambilan formulir pendaftaran. Pengembaliannya saya belum tahu. Mungkin nanti mengembalikan langsung ke DPP," tambahnya.
Setelah nama disetorkan, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PD akan melakukan survei dan simulasi terhadap pasangan cagub dan cawagub. "Sampai sekarang belum ada yang diputuskan oleh DPP siapa calon gubernur dan calon wakil gubernurnya," paparnya. (roi/dkp)











































