Peristiwa itu terjadi siang hari tadi. Petugas yang melakukan penelusuran menemukan ular tersebut terlilit di besi yang melintang di saluran udara tegangan menengah sebesar 20 kilovolt.
"Setelah ketemu, diturunkan ularnya, lalu dicek alatnya dan masih menyala. Saat ditemukan, ular dalam kondisi mati," kata Supervisor Humas Kemitraan dan Bina Lingkungan PLN Wilayah Kalselteng Bayu Aswenda kepada detikcom, Rabu (4/10/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan gambar yang diterima detikcom, ular tersebut memiliki panjang sekitar 2 meter. Ular berwarna cokelat itu mati tersengat setrum listrik.
"Posisi ular melilit di travers. Itu menyebabkan, kami kan punya sistem proteksi jaringan. Jadi, kalau ada benda asing menempel, jaringan akan terputus demi keamanan," tuturnya.
Dia mengatakan listrik padam pada pukul 10.45-12.55 WIB. Beberapa daerah di Muara Teweh pun sempat terputus aliran listriknya. (jbr/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini