Berhasil Dievakuasi, Kereta Anjlok Dibawa ke Dipo Bukit Duri

Jakarta - Kereta Rel Listrik (KRL) jurusan Bogor-Angke sudah selesai dievakuasi. Direktur Utama PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Muhammad Nurul Fadhila mengatakan, kereta tersebut akan dibawa ke Dipo Bukit Duri guna melakukan pengecekan.

"Posisi sudah dievakuasi jam 10.40 WIB. Jadi sekarang proses evakuasi mendorong kereta yang anjlok ke Dipo Bukit Duri, dan akan dilakukan pengecekan secara total," kata Fadhila di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (3/10/2017).

[Gambas:Video 20detik]

Fadhila mengatakan gerbong kereta wanita tersebut akan dilakukan uji statis dan dinamis. Ia mengatakan dalam seminggu gerbong tersebut tidak dioperasikan dulu.

"Atas kejadian ini kami akan segera koordinasi dengan Ditjen Perkeretaapian ada PT yang menangani sinyal. Kami usahakan segera aman," jelasnya.

Fadhila mengatakan akan dilakukan rekayasa operasional sehingga tidak terjadi penumpukan penumpang. Sehingga, dilakukan pemotongan relasi perjalanan kereta api.

"Hari ini kami rekayasa operasional secara total kita harapkan nanti sore tidak terjadi penumpukan. Maka di Manggarai banyak potong relasi karena kita tidak bisa teruskan. Harapan jam 1 siang sudah mulai berangsur normal, untuk antisipasi penumpang balik kerja," ujarnya.

Perjalanan rangakaian kereta jurusan Tanah Abang-Manggarai hanya sampai Manggarai. Kereta tersebut juga akan mengambil jalur ke kiri arah Bekasi dan ke kanan arah Bogor.

"Beberapa KA jurusan Tanah Abang dan Manggarai hanya sampai Manggarai. Jadi paling kanan ke bogor, paling kiri bekasi. Kami atur supaya tidak ada penumpukan di Manggarai. Jalur Tanah Abang-Rangkas normal. Manggarai-Bogor normal. Jatinegara-Bekasi normal," tuturnya. (cim/nvl)