Fadli Zon Usul DPR Gelar Rapat Gabungan Tindak Lanjuti Isu Senjata

Fadli Zon Usul DPR Gelar Rapat Gabungan Tindak Lanjuti Isu Senjata

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Senin, 02 Okt 2017 18:49 WIB
Senjata Stand-alone Grenade Launcher (SAGL) yang diimpor Polri. Foto: Audrey/detikcom
Jakarta - Isu pembelian senjata oleh Polri menuai polemik. Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengusulkan Komisi terkait di DPR untuk menggelar rapat gabungan.

Mungkin Komisi terkait bisa saja nanti kita membuat semacam rapat koordinasi, rapat gabungan Komisi I dan Komisi III," ujar Fadli di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (2/10/2017).

"Nanti kita diskusikan dulu dengan pimpinan Komisi I dan Komisi III kira-kira seperti apa atau rapat koordinasi saja karena ini menyangkut juga hal yang sangat sensitif, terutama persoalan senjata. Bisa saja kita adakan semacam rapat koordinasi lah. Mungkin di tingkat pimpinan," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Komisi I DPR sendiri membidangi militer sedangkan Komisi III DPR mengurusi soal penegak hukum, termasuk Polri. Fadli mengatakan rapat koordinasi itu dapat dilakukan karena DPR punya fungsi pengawasan. Namun, Fadli masih mencari jadwal soal rapat itu.

"Bisa saja setelah HUT TNI," ucap Waketum Gerindra itu.

[Gambas:Video 20detik]


Fadli menyebut kesimpangsiuran soal isu senjata ini menunjukkan pemerintah kurang koordinasi. Dia punya saran kepada Presiden Joko Widodo untuk menyelesaikan masalah ini.

"Seharusnya pihak yang terkait, mungkin presiden seharusnya panggil semua, baik itu Panglima TNI, Kapolri, Menko Polhukam, Menhan, dan mungkin juga KaBIN. Kemudian secara satu suara, informasi itu selesai," pungkas Fadli. (gbr/elz)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads