Menengok Markas CCTV Bersuara yang Tegur Pemotor Bandel di Thamrin

Menengok Markas CCTV Bersuara yang Tegur Pemotor Bandel di Thamrin

Cici Marlina Rahayu - detikNews
Senin, 02 Okt 2017 13:53 WIB
Markas CCTV Bersuara di Jakarta (Cici Marlina Rahayu/detikcom)
Jakarta - CCTV bersuara mulai diuji coba di Jalan MH Thamrin-Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Suara tersebut berasal dari sebuah ruangan bernama NOC (Network Operation Center) di UP SPLL Dishub DKI.

detikcom coba menyusuri ruang NOC di gedung Badan Pajak dan Retribusi Daerah, lantai 16, Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, Senin (2/10/2017), sekitar pukul 12.05 WIB. Ruangan dengan luas sekitar 50 meter persegi tersebut dilengkapi 3 layar besar yang memantau setiap gerak-gerik pengendara di jalan.

Markas CCTV Bersuara di Jakarta / Markas CCTV Bersuara di Jakarta / Foto: Cici Marlina Rahayu/detikcom


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ruang NOC tersebut dijaga beberapa staf yang mempunyai tugas masing-masing. Dua petugas jaringan dan sistem, Fadilah dan Musdeni, menangani sistem jaringan serta output gambar dari CCTV yang sudah terpasang. Beberapa petugas lainnya juga terlihat memonitor sistem lain.


Seorang petugas operator, Danti, juga berada di ruangan NOC tersebut. Danti bertugas sebagai operator yang menegur pengendara yang membandel di Jalan MH Thamrin-Kebon Sirih.

Beberapa personal computer (PC) berjajar berhadapan dengan 3 layar besar di depan. PC tersebut ada yang digunakan sebagai pengendali sistem untuk menyampaikan suara Danti via monitor.

Danti mulai mencoba menyalahkan sistem saat detikcom berkunjung ke ruang NOC. Dia menggunakan earphone yang terpasang di kepala sambil menunggu pengendara yang membandel. Danti mulai mengecek suara dengan mengklik tombol-tombol.

Lokasi speaker di lampu lalu lintas / Lokasi loudspeaker di lampu lalu lintas (Cici Marlina Rahayu/detikcom)


Saat ada seorang pemotor menggunakan jaket berwarna merah melewati garis marka, Danti mengeklik tombol play yang ada di sistem untuk memberi teguran.

"Selamat siang untuk pengendara kendaraan roda dua, harap berdiri di belakang garis marka rambu lalu lintas. Untuk pengendara roda dua berjaket merah, harap berdiri di belakang garis putih marka rambu lalu lintas," ujar Danti melalui loudspeaker yang terhubung di ruang control center.

Kepala TU UP SPLL Dishub DKI Jakarta Arief Ilmiawan mengatakan petugas yang memonitor CCTV bertugas dengan sistem shift. Petugas dibagi dua shift, siang dan malam.

"Ada dua shift, jadi pagi sampai sore, lalu ada lagi yang jaga shift malam. Kita kan monitor 24 jam," kata Arief di lokasi. (cim/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads