Gubernur Bali Minta Warga yang Desanya Masih Aman untuk Pulang

Karangasem - Gubernur Bali, Made Mangku Pastika meminta pengungsi Gunung Agung selain dari 28 desa yang masuk zona berbahaya untuk pulang. Namun dia juga tak memaksa jika warga masih ingin bertahan di pengungsian.

"Tapi kalau warga menganggapkan dirinya di daerah berbahaya silahkan mengungsi tidak ada paksaan harus pulang, karena saya nonton di televisi ada warga yang bilang saya dipaksa pulang oleh gubernur, saya nggak maksa pulang, kalau nggak mau pulang mau ngungsi silahkan," kata Mangku Pastika di Posko Komando Tanah Ampo, Karangasem, Bali, Minggu (1/10/2017).

Baca juga: Zona Bahaya Erupsi Gunung Agung Bertambah Jadi 28 Desa

Mangku Pastika menjelaskan total pengungsi Gunung Agung saat mencapai sebanyak 144 ribu orang lebih. Dia menyebut jika dijumlahkan pengungsi dari 28 desa yang masuk zona berbahaya kurang lebih sekitar 70 ribu orang. Mangku Pastika pun menyarankan pengungsi berasal dari 50 desa lain yang masih aman tersebut untuk pulang.

"Tetapi ini harusnya mereka tidak harus pergi dari kampungnya, harus dijaga kampungnya mereka punya ternak, punya kehidupan di sana, yang ngurusin siapa, kalau ditinggal berlama-lama," ucap dia.

Namun, dia menegaskan sekali lagi jika memang para pengungsi beranggap daerahnya masih berbahaya dipersilahkan mengungsi tetap akan difasilitasi. Dia menambahkan jika pengungsi ingin pulang pemerintah siap mengantar.

"Kalau mau pulang karena kehidupannya di desa itu, silakan pulang. Kita akan fasilitasi bagi yang tidak punya kendaraan," katanya (ibh/rvk)