"Itu cuma bisa-bisanya mereka aja tuh. Iya mereka mau memelintir ucapan saya," ujar Jonru kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (28/9/2017).
Jonru menegaskan dirinya tidak menyesali sama sekali ucapannya yang berujung pidana itu. Ia hanya meminta keadilan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jonru tidak mau berspekulasi soal kemungkinan unsur politis terkait tuduhan yang dilayangkan kepadanya itu. "Saya tak tahu," ucapnya.
Lebih jauh, Jonru mengaku siap dengan segala kemungkinan yang terjadi. Ia siap menghadapi proses hukum.
"Saya kan bukan Tuhan. Segala kemungkinan bisa terjadi, cuma apa pun yang terjadi insyaallah saya siap. Kalau kemarin mereka bilang Jonru tidak berani datang, Ini buktinya saya berani," tuturnya.
Sementara itu, Jonru belum bisa memastikan apakah akan terus eksis di media sosial setelah adanya laporan ini. Tetapi ia tidak kapok aktif di media sosial.
"Ya tidak tahu, kalau misalnya saya dipenjara ya tidak eksis lagi dong. Insyaallah nggak (kapok)," tutup Jonru sembari berteriak 'Merdeka'. (mei/rvk)











































