Dari Pulau Terluar di Ujung Sulawesi, Kirab Pemuda Nusantara 2017 Dimulai

Miangas, Sulawesi Utara - Sebuah ekspedisi bertajuk 'Kirab Pemuda Nusantara 2017', yang dicanangkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga, hari ini dimulai di pulau terluar di ujung Sulawesi.

Bertempat di Pulau Miangas, Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara, Menpora Imam Nahrawi memimpin langsung program kepemudaan yang akan berlangsung hingga 72 hari ke depan itu.

"Bagi sebagian besar kita, ini menjadi pengalaman pertama termasuk saya. Banyak yang sudah lama bermimpi dan baru sekarang bisa menginjakkan kaki di sini. Miangas luar biasa cantik, indah dengan hamparan laut dan pasir putihnya. Masyarakatnya juga ramah-ramah."

Demikian dikatakan Imam saat tiba di bandara Miangas, Selasa (26/9/2017) pagi, dan disambut dengan tarian dan nyanyian adat dari masyarakat setempat. Turut mendampingi Menpora antara lain sang istri, Shobibah Rohman, serta Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Faisal Abdullah, Asisten Deputi Kreativitas Pemuda Eny Budi Sriharyani dan Staf Khusus Kepemudaan Zainul Munasichin.

Foto: dok. Humas Kemenpora

Kirab Pemuda Nusantara 2017 diikuti 72 peserta inti yang telah lolos seleksi. Mereka terdiri dari 34 pria dan 34 wanita dari 34 provinsi --masing-masing provinsi diwakili 1 pria dan 1 wanita--, plus 4 orang dari pemuda perwakilan organisasi kepemudaan keagamaan.

Pemuda inti kirab dibagi ke dalam 2 zona yakni: Zona 1 yang bergerak dari Miangas, menuju Sabang (Nangroe Aceh Darussalam), menyusuri kabupaten/kota yang ada di wilayah barat, serta Zona 2 yang bergerak dari Rote Ndao (Nusa Tenggara Timur) menuju Merauke dan kabupaten/kota yang ada di wilayah timur Indonesia. Kedua grup itu akan berkumpul di tempat finis di kota Blitar, Jawa Timur.

Foto: dok. Humas Kemenpora

Perjalanan Kirab Pemuda Nusantara 2017 dilakukan dengan berjalan kaki, mengendarai kendaraan angkutan darat, mengarungi lautan menggunakan angkutan laut, dan pesawat udara. Kombinasi penggunaan alat transportasi disesuaikan dengan kondisi geografis dan ketersediaan waktu.

Adapun kegiatan-kegiatan yang akan berlangsung di setiap daerah pada saat pelaksanaan Kirab antara lain:

1.Konsolidasi dan Deklarasi Pemuda Untuk NKRI
2.Napak Tilas Kebhinekaan
3.Pawai Seni dan Budaya Pemuda
4.Festival dan Kompetisi Film Pendek Pemuda
5.Festival dan Kompetisi Band Indie Pemuda
6.Pameran Kreativitas Pemuda
7. Pagelaran Kreasi Busana Muslimah Pemuda
8.Talkshow, Workshop dan Seminar
9.Temu Komunitas Pemuda Kreatif
10. Bakti Sosial Lingkungan Pemuda
11. Pemuda Membaca kitab Suci
12.Olahraga Rekreasi Bersama Pemuda
13. Color Nite Run.

Foto: dok. Humas Kemenpora

"Saya bersyukur memulai perjalanan panjang dari Miangas dan Rote dan akan berakhir di Blitar, dalam rangka memupuk dan menguatkan rasa syukur kita terhadap Bhineka Tunggal Ika. Kita berbeda-beda tetapi tetap satu jua," kata Menpora.

"Inilah bentuk janji pemerintah dalam Nawacita Presiden Joko Widodo, bahwa negara hadir di tengah tengah masyarakat, menyapa masyarakat yang ada di wilayah terdepan dan menyentuh masyarakat dengan program yang beri dampak," tambahnya.

Miangas adalah salah satu pulau terluar Indonesia, yang tergabung dalam gugusan Kepulauan Nanusa, yang berbatasan langsung dengan Filipina. Pulau seluas 3,15 kilometer persegi itu dihuni oleh sekitar 700 penduduk.

"Semoga kegiatan ini bisa membangkitkan semangat para pemuda dan pemudi di sini untuk bersekolah dan bekerja dengan baik. Sebagian besar masyarakat di sini bertani dan nelayan. Jadi besar harapan kami kegiatan ini bisa membantu kami, khususnya para pemuda dan pemudi," ucap camat Miangas, Sepno Lantaa.

(mcy/a2s)