Isu Penyelundupan Senjata, Wiranto: Itu Pengadaan BIN, Miskomunikasi Saja

Isu Penyelundupan Senjata, Wiranto: Itu Pengadaan BIN, Miskomunikasi Saja

Denita Matondang - detikNews
Minggu, 24 Sep 2017 17:54 WIB
Foto: Dewi Irmasari/detikSport
Jakarta - Menkopolhukam Wiranto angkat bicara mengenai isu penyelundupan 5.000 senjata. Menurut Wiranto, hal itu hanya merupakan miskomunikasi saja.

"Informasi mengenai pengadaan 5.000 senjata itu hanya karena masalah komunikasi yang tidak tuntas. Dalam hal pembelian senjata ini," kata Wiranto dalam konferensi pers di kantornya, Minggu (24/9/2017).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Isu ini pertama kali mengemuka dari pernyataan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dalam pertemuan internal dan bukan untuk dipublikasikan. Wiranto mengatakan pasca muncul pernyataan tersebut, dia sudah memanggil seluruh pihak terkait.

"Dan saya cek, itu berhubungan dengan pembelian 500 pucuk senjata buatan Pindad yang diperuntukkan untuk sekolah intelijen," kata Wiranto.

"Senjata itu bukan standar TNI, jadi memang tidak perlu izin Mabes TNI. BIN cukup izin Mabes Polri dan itu sudah dilakukan," sambungnya.


(fjp/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads