"Kalau terbukti ada oknum yang mencoba-coba membekingi kegiatan parkir liar tersebut, akan kita proses sesuai hukum yang berlaku," tegas Kapolsek Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono kepada detikcom, Sabtu (22/9/2017).
Kawasan parkiran GBK kerap dijamuri oleh juru parkir liat, terutama ketika terselenggara acara di kawasan stadion maupun di Jakarta Conventional Center (JCC). Polsek Tanah Abang akan terus melakukan operasi di kawasan tersebut, juga kawasan lain yang dianggap rawan parkir liar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lukman juga meminta kepada sekuriti kawasan GBK untuk ikut mengawasi area parkir. Sekuriti maupun masyarakat yang mengetahui adanya parkir liar diimbau untuk segera melapor ke Polsek Tanah Abang.
"Kami harapkan masyarakat menginformasikan kepada pihak kepolisian jika ditemukan adanya parkir liar, sehingga bisa dengan cepat diambil tindakan oleh petugas," ungkapnya.
"Dan kami imbau kepada pengelola resmi parkir kawasan GBK untuk menugaskan jukir resmi dengan seragam khusus, sehingga dapat dibedakan dengan yang tidak resmi," tambahnya.
Polsek Tanah Abang mengamankan lima orang jukir liar di kawasan GBK, Jumat (22/9) kemarin. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk respons terhadap masyarakat di media sosial terkait adanya jukir liar yang mematok tarif parkir di luar ketentuan.
(mei/dnu)











































