"Pelaku mengakui perbuatannya. Saat ini masih dilakukan pemeriksaan di Polsek Kelapa Gading," ujar Kapolsek Kelapa Gading Kompol Arif Fazzlurahman saat dimintai konfirmasi detikcom, Selasa (19/9/2017).
Arif mengatakan janin bayi itu pertama kali ditemukan oleh seorang saksi bernama Buhori pada Senin (18/9) sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu Buhori tengah membetulkan mesin pompa air dan melihat sesosok janin yang berada di atap rumah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya bayi ditemukan di atap rumah sekitar pukul 13.00 WIB. Kemudian saksi melapor kepada pemilik rumah dan ke polisi sekitar pukul 16.00 WIB," kata Arif.
"Saat petugas polsek datang, janin tersebut raib atau hilang. Kemudian polisi memeriksa sejumlah saksi, termasuk pelaku. Dia pun mengakui janinnya dibuang ke kloset," imbuhnya.
Polsek Kelapa Gading masih terus mendalami kasus ini untuk mengetahui motif pelaku membuang janin tersebut. Namun polisi mengaku kesulitan. Pasalnya, keterangan pelaku kerap berubah.
"Sudah di Polsek, tadi kita sudah lakukan olah TKP untuk hasilnya belum tahu. Yang jelas, keterangannya masih berubah-ubah," katanya. (nvl/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini