Peter Gontha Gelar Pameran Pendidikan Polandia di Jakarta 23 September

Peter Gontha Gelar Pameran Pendidikan Polandia di Jakarta 23 September

Elvan Dany Sutrisno - detikNews
Selasa, 19 Sep 2017 19:07 WIB
Foto: Rachman Haryanto/detikcom
Jakarta -

KBRI Warsawa menyelenggarakan Pameran Pendidikan Polandia di Jakarta. Ada 14 universitas ternama Polandia ikut serta, bakal seru!

Pameran pendidikan digelar selama dua hari, yakni pada 23-24 September 2017. Pameran bertempat di lobi Menara Bank Mega, Jl Kapten Tendean Kaveling 12-14A, Jakarta. Bukan hanya pameran pendidikan, akan ada panel diskusi yang diisi oleh sejumlah tokoh dan tentunya pengunjung tidak dipungut biaya.

Pameran pendidikan ini dimeriahkan dengan panel diskusi yang akan digelar pada Sabtu (23/9). Panel diskusi ini melibatkan sejumlah tokoh, seperti Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, perwakilan dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Keuangan, serta Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Presiden ke-3 RI BJ Habibie, Menteri Perindustrian, pemilik CT Corp Chairul Tanjung, Dino Patti Djalal, Rahardi Ramelan, Ilham Akbar Habibie, dan Wakil Rektor Institut Pertanian Bogor Hermanto Siregar juga akan mengisi seminar tersebut.

Dubes RI untuk Polandia Peter F Gontha menuturkan pentingnya pameran pendidikan ini. Sistem pendidikan di Polandia yang berbasis sains dan teknologi layak disimak.

"Indonesia, kalau ingin jadi negara yang maju, harus banyak punya orang ahli sains dan teknologi. Ada 14 universitas di Polandia yang ikut pameran, semuanya menerapkan pendidikan berbasis sains dan teknologi," kata Peter F Gontha dalam perbincangan dengan wartawan, Selasa (19/9/2017).

Pendidikan di Polandia, menurut Peter, berstandar tinggi. Meski demikian, biayanya sangat rendah dibandingkan pendidikan sekelas yang ditawarkan di Amerika maupun negara di Eropa Barat.

"Biaya sekolahnya cuma 15 persen dibanding di Amerika, Inggris, Jerman, Australia. Jadi saya ingin membuka mata pendidikan di Polandia per tahun sekitar USD 6.000-7.000, sementara di Amerika sampai USD 40 ribu per tahun. Saya ingin memberikan sumbangsih bagaimana biar warga Indonesia bisa belajar berbasis sains dan teknologi tanpa biaya yang mahal," kata Peter.

Sebanyak 14 universitas dari Polandia ikut berpartisipasi dalam pameran pendidikan tersebut. Ke-14 universitas Polandia itu Warsaw University of Technology (WUT), Wroclaw University of Technology, Lodz University of Technolofy, AGH University of Science and Technology, Medical University of Warsaw, Medical University of Lubin, dan Medical University of Gdansk.

Kemudian Gdynia Maritime University, Szczecin Maritime University, Warsawa University of Life Sciences-SGGW, University of Agriculture in Krakow, University of Warsaw, Jagiellonian University in Krakow, dan Konferencja Rektorow Akademickich Szkol Polskich.

(van/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads