Khofifah: Tidak Benar Kalau Saya Mundur dari Mensos

Jakarta - Meski berniat ikut Pilkada Jawa Timur 2018, Mensos Khofifah Indar Parawansa belum mengundurkan diri dari jabatan menteri. Dia heran jika ada pihak yang mengisukan dirinya mengirim surat pengunduran diri ke Presiden Jokowi.

"Saya heran, isu itu dimunculkan siapa? Itu tidak benar," kata Khofifah kepada detikcom, Sabtu (16/9/2017).

Khofifah tak menyebutkan apakah dia segera mengirim surat tersebut. Sebelum ini, Khofifah memang pernah bertemu secara 'diam-diam' dengan Presiden Jokowi dan Mensesneg Pratikno sebelum 17 Agustus lalu. Tetapi Khofifah tak ingin bicara gamblang soal pertemuan tersebut.

Bayangkan sepadat ini tugas Presiden masak saya harus mengomunikasikan sesuatu di luar tugas dan fungsi. Pasti saya akan memaksimalkan intensitas waktu yang beliau harus apa penuhi, jadi saya punya kesempatan waktu yang tidak lama melaporkan update, terutama nota keuangan," kata Khofifah kepada wartawan di Istana Negara, Rabu (23/8).

Pihak Istana juga telah menegaskan belum ada surat pengunduran diri dari Khofifah untuk Presiden Jokowi. Khofifah pernah mengisyaratkan akan resmi maju ke kontestasi Pilgub Jatim pada menit-menit terakhir.

"Belum ada pengajuan surat pengunduran diri yang disampaikan Bu Khofifah kepada Presiden," ujar jubir presiden Johan Budi saat dimintai konfirmasi detikcom.

Mengenai partai, belum ada yang secara formal mendeklarasikan untuk mendukungnya di Pilkada Jawa Timur. Tetapi Golkar sempat menimbang nama Khofifah untuk diusung.

"Insya Allah, karena memang kami melihat ibu Khofifah sangat konsisten," kata Ketua DPP Golkar Bidang Media dan Penggalangan Opini Nurul Arifin usai workshop nasional Kesatuan Perempuan Partai Golkar, di Hotel Sultan, Jl Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat (25/8). (bag/fdn)