Bantuan RI untuk Rohingya akan Dilakukan Beberapa Tahap

Bantuan RI untuk Rohingya akan Dilakukan Beberapa Tahap

Muhammad Taufiqqurrahman - detikNews
Rabu, 13 Sep 2017 10:35 WIB
Bantuan dari RI untuk Rohingya (Hasan Alhabshy/detikcom)
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas keberangkatan pengiriman bantuan kemanusiaan untuk etnis Rohingya di perbatasan Myanmar-Bangladesh. Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi menyebut bantuan ini merupakan tahap pertama dan akan ada tahap selanjutnya.

"Tahapan pertama untuk pengungsi Rakhine State yang ada di Bangladesh telah diberangkatkan oleh Presiden. Ini adalah tahap pertama, akan ada tahap berikutnya," ucap Retno di Pangkalan TNI AU, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (13/9/2017).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Total bantuan yang dikirimkan oleh Indonesia berjumlah 34 ton, yang dibawa 4 pesawat Hercules milik TNI AU. Barang-barang yang dikirimkan berupa makanan cepat saji, tenda, selimut, beras, dan pakaian.

"Bahwa kenapa barang ini kita dahulukan, karena barang-barang ini yang paling diperlukan, termasuk tenda, karena masalah shelter adalah tantangan utama bagi para pengungsi," ucapnya.




Pemerintah juga melakukan kerja sama dengan berbagai pihak untuk mengumpulkan bantuan kepada Rohingya. Retno mengatakan pemerintah akan menerima dan menampung semua bantuan yang dikirimkan berbagai pihak.

Sedangkan khusus bantuan untuk wilayah Myanmar, menurut Retno, pemerintah melalui tim penilai masih mengumpulkan rincian kebutuhan yang ada di lapangan, termasuk soal perizinan. "Untuk Myanmar, kita tunggu list barang yang dibutuhkan," ucapnya. (tfq/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads